Home » , » Mau Tau Cara Kerja Komplotan Copet Beraksi di Metromini? masup gaan

Mau Tau Cara Kerja Komplotan Copet Beraksi di Metromini? masup gaan

Written By Fransiska on Rabu, 25 September 2013 | 01.52

Jakarta - Penumpang angkutan umum masih menjadi target empuk pencopet. Berbagai modus dipraktikkan pengutil untuk memperdaya korbannya. Mereka biasanya beroperasi secara berkelompok.



Nanang Jumadi, seorang pembaca detikcom, menceritakan pengalamannya yang nyaris menjadi korban pencopetan di dalam Metromini 604 (Tanah Abang-Pasar Minggu). Pencopet ini beraksi dengan jumlah cukup besar. 

"Mereka naik di sekitar Benhil, ada delapan orang yang naik di sektiar halte Benhil," kata Nanang kepada detikcom, Rabu (25/9/2013). 

Nanang mengatakan, saat itu dia duduk di bagian belakang bus. Bus sepi penumpang. "Saat itu lima orang pencopet duduk di belakang dan tiga orang lainnya duduk di depan," katanya. 

Kenek bus meminta ongkos penumpang dari belakang ke bagian depan bus. Setelah di dekat Kartika Chandra Nanang berdiri karena ingin turun. Namun saat hendak turun ada beberapa orang pria yang berdiri menghalang-halangi Nanang. 


"Copet-copet itu seperti menghalangi saya saat hendak turun," katanya. 

Saat hendak turun, Nanang mengetok atap bus sambil berteriak 'kiri-kiri'. Bus melambat namun tidak menepi. Bus berhenti di tengah jalan. Nanang kemudian mencoba menerobos kerumunan copet yang menghalanginya di pintu belakang. 

"Saya putuskan menerabas semua itu dan agak kaget ketika pria yang di samping saya pegang-pegang ujung celana, katanya 'mas, mas celananya kena rokok mau bolong nanti kebakar sini saya bantu bersihin'," katanya. 

Nanang sempat bingung karena tidak ada yang merokok dari tadi. Saat lengah ada rekan pencopet yang merogoh kantong kiri celana Nanang yang berisi HP. "Sadar sedang jadi target pencopetan bergerombolan, saya langsung gebrak atap bus dan tangan saya sontak menyikut pria yang coba merogoh kantong celana saya," katanya. 

Nanang kemudian meloncat dari bus dan mengecek barang-barang yang dibawanya. "Untungnya tidak ada barang yang diambil," katanya.


Sumber: http://news.detik.com/read/2013/09/25/152218/2369192/10/beginilah-cara-kerja-komplotan-copet-beraksi-di-metromini?991101mainnews
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Top Full PC Game
Copyright © 2013. Unik Kah - All Rights Reserved
Free Game : Download PC Game Full Version
Proudly powered by Blogger