Yang paling akhir memperoleh tiket ke babak delapan besar tersebut adalah Angga Pratama/Ryan Agung Saputro. Pasangan ganda putra ini berhasil mengalahkan unggulan ketujuh dari China, Liu Xiaolong/Qiu Zihan, dengan 21-19 21-15.
Angga/Ryan mengikuti jejak Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan, yang lebih dulu melewati rintangannya di babak ketiga hari ini, Kamis (8/8/2013), di Tianghe Indoor Stadium, Guangzhou, China. Ahsan/Hendra lolos setelah mengalahkan rekan senegaranya, Markis Kido/Alvent Yulianto, dengan 21-19 21-17.
Di babak perempatfinal besok, Ahsan/Hendra yang merupakan unggulan keenam, akan berhadapan dengan ganda putra Taiwan unggulan ke-13, Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin. Sedangkan Angga/Ryan bertemu unggulan ketiga dari Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen.
Di nomor ganda campuran Indonesia juga meloloskan dua wakilnya. Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir berhasil mengatasi perlawanan alot Lee Chun Hei/Chau Hoi Wah (Hong Kong), dengan kemenangan 21-23 21-15 21-14. Begitu pula dengan Muhammad Rijal/Debby Susanto yang tak kesulitan menaklukkan Chen Hung Ling/Cheng Wen Hsin (Taiwan) dengan 21-13 21-1.
Dari tunggal putra, Tommy Sugiarto masih bertahan setelah memenangi pertandingan ketiganya. Usai mengatasi Marc Zwiebler, besok ia akan menemui lawan tangguh di babak perempatfinal, yaitu pemain nomor satu dunia, Lee Chong Wei.
Sementara itu pasangan Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta mewakili Indonesia di nomor ganda putri. Mereka lolos setelah mengalahkan pasangan Thailand, Narissapat Lam/Saralee Thoungthongkam, dengan 17-21 21-16 21-11. berikutnya mereka akan menjajal unggulan kedelapan dari Korea, Eom Hye Won/Jang Ye Na.
Kejuaraan Dunia Bulutangkis
Linda Tersingkir, Ahsan/Hendra Kalahkan Kido/Alvent
Pada pertandingan yang berakhir Kamis (8/8/2013) malam WIB, Linda kalah dua set langsung dari lawannya itu. Hanya dalam waktu 30 menit ia menyerah 10-21 12-21.
Dari nomor ganda putra, duel sesama pasangan Indonesia dimenangi oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Unggulan keenam itu menaklukkan Markis Kido/Alvent Yulianto dengan straight set, 21-19 21-17.
Di babak perempatfinal Ahsan/Hendra akan bertemu ganda Taiwan, Mu Lee/Chia Hsin Tsai, yang di luar dugaan mampu menundukkan pasangan unggulan pertama asal Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Lee Yong Dae, dengan 14-21 21-14 dan 21-19.
Dengan demikian sejauh ini Indonesia baru meloloskan tiga wakilnya ke babak delapan besar. Sebelumnya, yang lebih dulu lolos adalah Tommy Sugiarto dan ganda putri Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta.
Yang masih akan bertanding malam ini adalah Angga Pratama/Ryan Agung Saputra, yang akan menghadapi pasangan China, Liu Xiaolong/Qiu Zihan, serta dua ganda campuran yaitu Muhammad Rijal/Debby Susanto dan Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir.
Kendati Kalah dari Chong Wei, Hayom Dinilai Banyak Kemajuan
Dionysius Hayom Rumbaka tersingkir dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 setelah kalah dari Lee Chong Wei. Meski begitu, dia dinilai mengalami banyak kemajuan.Hayom mampu memaksakan bermain tiga set saat berhadapan dengan Chong Wei dalam pertandingan babak kedua Kejuaraan Dunia Bulutangkis yang berlangsung di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou, Rabu (7/8/2013).
Pada laga yang berdurasi 61 menit itu, Hayom kalah di set pertama dengan skor 14-21, tapi bisa merebut set kedua dengan skor 21-18. Hayom akhirnya kalah setelah takluk d set ketiga dengan skor 21-11.
Penampilan Hayom saat menghadapi pebulutangkis nomor satu dunia itu lantas mendapatkan pujian dari kepala pelatih tunggal putra, Joko Suprianto.
"Hayom banyak sekali mengalami kemajuan. Pertama, keyakinannya sudah lebih kuat. Kedua, fighting spiritnya juga meningkat, biasanya dia kalau ketinggalan ya dilepas, tapi tadi di game kedua dia bisa melawan, ini sudah bagus," kata Joko di situr resmi PP PBSI.
Soal kekalahan dari Chong Wei ini, Hayom pun mengakui keunggulan lawannya.
“Pada game kedua, saya sudah berusaha untuk adu serangan dengan Chong Wei, tetapi belum berhasil. Chong Wei juga mengubah permainan jadi lambat. Di game penentuan, Chong Wei sudah diatas angin dan saya sulit buat mengejar. Disinilah pengalaman berbicara, Chong Wei lebih unggul,” ujar Hayom.
Kejuaraan Dunia Bulutangkis
Tommy Tantang Chong Wei di Perempatfinal
Pemain tunggal putra Indonesia Tommy Sugiarto berhasil melaju ke babak perempatfinal di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 di Guangzhou, China. Ia akan bertemu unggulan teratas, Lee Chong Wei.Pada pertandingan ketiganya di Tianhe Indoor Stadium, Kamis (8/8/2013), Tommy yang merupakan unggulan kedelapan berhasil mengalahkan pemain Jerman unggulan ke11, Marc Zwiebler, dengan dua set langsung, 21-19 21-14.
Di babak perempatfinal pemain berusia 25 tahun itu akan menjajal Chong Wei, yang hari ini menang 21- 12 21-7 atas pemain China unggulan ke-14, Wang Zhengming. Sebelumnya Chong Wei menyingkirkan pemain Indonesia lain, Dionysius Hayom Rumbaka, di babak kedua.
Selain Tommy, wakil Indonesia yang juga lolos ke babak delapan besar adalah pasangan ganda putri Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta. Lewat pertarungan tiga set mereka berhasil mengatasi pasangan Thailand, Narissapat Lam/Saralee Thoungthongkam, dengan 17-21 21-16 21-11.
Yang menemui ketidakberuntungan adalah ganda campuran Riky Widianto/Puspita Richi Dili. Unggulan ke-10 itu harus terhenti langkahnya setelah ditundukkan unggulan kedua dari China, Zhang Nan/Zhao Yunlei, dengan 21-14 21-17.
Saat berita ini diturunkan masih ada enam perwakilan Indonesia yang masih akan bertarung untuk memperebutkan tiket ke babak perempatfinal, yaitu Linda Wenifanetri, Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra, Muhammad Rijal/Debby Susanto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, serta Markis Kido/Alvent Yulianto. Hanya saja, dua yang terakhir harus saling "terkam" karena terundi bertemu di babak tersebut.
Kejuaraan Dunia Bulutangkis
Linda Akui Kalah Kecepatan
Linda Wenifanetri gagal melaju ke babak perempatfinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 karena kalah dari Li Xuerui. Linda pun mengaku kalah cepat dari pebulutangkis nomor satu dunia itu.Pada pertandingan yang berlangsung di Tianghe Indoor Stadium, Guangzhou, China, Kamis (8/8/2013), Linda kalah dua set langsung 10-21 dan 12-21, hanya dalam durasi 30 menit.
"Saya kalah di kecepatan, dia bermain cepat sekali. Hal ini membuat pukulan saya banyak error-nya. Bola-bolanya sangat tajam dan berbahaya, ini yang membuat saya kesulitan di pertadingan tadi," kata Linda seperti dilansir situs resmi PP PBSI.
Pelatih yang mendampingi Linda selama bertanding di Guangzhou, Liang Chiu Sia, mempunyai penilaian tersendiri terkait kegagalan Linda melaju ke babak perempatfinal.
"Menurut saya, Linda ketahanannya masih kurang, sebaliknya lawannya bermain sangat safe dan tidak mudah mati-mati sendiri," ungkap Chiu Sia.
"Li juga mengatur bola, ada pukulan-pukulan lob dan chop, tidak langsung melancarkan smash. Para pemain-pemain China memang mutu permainannya bagus sekali, pukulannya sangat menyulitkan," imbuhnya.
0 komentar:
Posting Komentar