Ketika mendengar kata ‘sampah’ pasti yang terngiang adalah sesuatu yang tidak mengenakkan untuk dilihat. Tapi berbeda dengan seniman visual bernama Francisco de Pajaro yang memanfaatkan sampah di kawasan Brick Lane, London menjadi karya visual yang menarik sekaligus unik. Hal ini dilakukan karena di sejumlah negara Eropa telah menetapkan larangan melukis di dinding atau lantai ruang publik. Sementara seniman membutuhkan ruang berkespresi. Akhirnya Francisco de Pajaro memanfaatkan sampah plastik, sampah kardus, sampai kasur bekas yang sengaja dibuang oleh pemiliknya. Lukisan-lukisan ini umurnya tidaklah lama karena keesokan harinya akan disapu oleh petugas kebersihan setempat. Beberapa waktu lalu sambungcerita pernah juga memposting kemasan kentang goreng yang disulap menjadi karya seni menarik.
Wah seandainya Francisco de Pajaro mampir ke Jakarta pasti banyak banget ya sampah yang bisa Ia lukis… hehehe
0 komentar:
Posting Komentar